No | Judul | Player | Download |
1 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #1 | ||
2 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #2 | ||
3 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #3 | ||
4 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #4 | ||
5 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #5 | ||
6 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #6 | ||
7 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #7 | ||
8 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #8 | ||
9 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #9 | ||
10 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #10 | ||
11 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #11 | ||
12 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #12 | ||
13 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #13 | ||
14 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #14 | ||
15 | Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati #15 |
Marquee text
- Home
- Artikel
- Salafi-Wahabi
- About Syiah
- Apakah syiah itu ?
- Apa Madhab Ahlul Bait?
- Apa Ahlussunnah Waljamaah?
- Kapan lahirnya Aqidah Aswaja ?
- perbedaan Aswaja dgn Syiah ?
- Apa dan siapa Al-Bayyinat
- Rijalul Bayyinat
- Sahabat Nabi SAW
- Khalifah Abu Bakar R.A
- Ahlul Bait
- Imam Ali K.W.
- Fatimah Az-Zahra R.A
- Alawiyyin
- Asyura
- Mut'ah
- Himbauan dari Al-Bayyinat
- Al Firgoh An Najiah
- Fatawa Imam/ Ulama
- Email Al-Bayyinat
- Link-link situs islami
- Akidah Menurut Ajaran Nabi
- Alawiyyin
- Aswaja
- Download
- Audio
- About Me
01 May 2013
Kajian Kitab Ihya Ulumuddin oleh Habib Alwi Al-Habsyi - Rahasia Keajaiban Hati
Mutiara Kalam
Habib 'Umar bin Hafidz dalam mutiara kalamnya berkata,
"Obati hati kalian dari mengagungkan sesuatu yang tidak di agungkan Allah Subhanahu wa Ta'ala karena smua itu menyebabkan kehinaan di hari Qiamat. Dan Akan mendengar seruan pangilan memanggil yang mana semua makhluq mendengar, 'Orang ini telah mengagungkan sesuatu yang tidak di agungkan oleh Allah...!'
Maka berjatuhan daging yang ada di wajahnya karena sangatnya malu."
"Obati hati kalian dari mengagungkan sesuatu yang tidak di agungkan Allah Subhanahu wa Ta'ala karena smua itu menyebabkan kehinaan di hari Qiamat. Dan Akan mendengar seruan pangilan memanggil yang mana semua makhluq mendengar, 'Orang ini telah mengagungkan sesuatu yang tidak di agungkan oleh Allah...!'
Maka berjatuhan daging yang ada di wajahnya karena sangatnya malu."
Karomah dua orang wali dan niat yang lurus
KAROMAH HABIB LUTHFI BIN YAHYA & HABIB MUNDZIR ALMUSAWA
Kisah tentang sebuah niat yang mengalahkan logika ilmiah. Kisah nyata
Muhammad Syamsuri, beliau adalah Anggota Helm aktif (Grup Helm MR yaitu
aktivis Majelis Rasulullah saw yang bertugas
mengatur lalu lintas dan menghimbau Jama’ah Majelis Rasulullah saw agar
mematuhi peraturan lalu lintas dan menggunakan helm bagi pengendara
motor, serta mengatur kelancaran lalu lintas ketika ada pengajian
Majelis Rasulullah saw.)
Kisah ini dialami oleh saudara kita, namanya Muhammad Syamsuri. Beberapa waktu lalu beliau kecelakaan mobil di Tol Cipularang dan mengalami retak tulang kaki sehingga harus menggunakan kursi roda. Dokter sudah angkat tangan. Namun Syam tidak putus asa. Ia pergi ke Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan untuk minta doa. Syam ini adalah murid Habib Luthfi.
Habib Munzir Al Musawa |
Habib Lutfi bin Yahya |
Kisah ini dialami oleh saudara kita, namanya Muhammad Syamsuri. Beberapa waktu lalu beliau kecelakaan mobil di Tol Cipularang dan mengalami retak tulang kaki sehingga harus menggunakan kursi roda. Dokter sudah angkat tangan. Namun Syam tidak putus asa. Ia pergi ke Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan untuk minta doa. Syam ini adalah murid Habib Luthfi.
Seorang ulama’ wahabi ketika hendak mengislamkan pendeta
Diceritakan bahwasanya seorang ulama’ wahabi ingin mengislamkan seorang pendeta.
Pendeta itu bertanya: “Menurutmu sejak kapan Nabi Isa dibangkitkan? dan sejak kapan Nabi Muhammad dibangkitkan?”
Wahabi menjawab: “Isa menjadi nabi semenjak ia lahir sementara Muhammad resmi menjadi nabi sejak berusia 40 tahun”,
Pendeta lalu menanyakan: “Berarti Muhammad kafir selama 40 tahun sebelum dibangkitkan?”,
Pengakuan Cinta Dusta Kaum SaWah Terhadap Ahlul Bait Nabi Saw
Bagaimana bisa mengaku-ngaku cinta ahlul bait tapi di saat yang sama juga mengingkari eksistensi ahlul bait ?
Cinta Nabi dan ahlul bait (keluarga dan dzuriyah Nabi ) adalah bagian dari amal yang menyempurnakan iman kita.
Artinya adalah bahwa keimanan kita tanpa dibarengi cinta kepada Nabi saw dan ahlul baitnya, iman kita menjadi cacat disebabkan melanggar perintah Rasulullah saw. Rasulullah Saw menyuruh (mewajibkan) kita umatnya dalam sabdanya:
“Cintailah Allah karena nikmat-nikmat yang dianugerahkan kepada kalian. Cintailah aku karena cinta kalian kepada Allah dan cintailah Ahlul Baitku karena cinta kalian kepadaku.” (Sunan Turmudzi, jilid 5, hal 664, hadis 3789).
Akan tetapi, dari apa yang sering mereka katakan tentang cinta ahlul bait, ternyata banyak ucapan-ucapan kaum Wahabi tentang Cinta Ahlut Bait hanyalah bohong besar belaka.
Pengakuan cinta mereka tidak dapat dibuktikan alias dusta. Ada banyak alasan yang mereka paparkan dengan membuat berbagai macam definisi yang membingungkan tentang ahlul bait, dimana intinya mengarah kepada penolakan untuk mencintai ahlul bait.
Cinta Nabi dan ahlul bait (keluarga dan dzuriyah Nabi ) adalah bagian dari amal yang menyempurnakan iman kita.
Artinya adalah bahwa keimanan kita tanpa dibarengi cinta kepada Nabi saw dan ahlul baitnya, iman kita menjadi cacat disebabkan melanggar perintah Rasulullah saw. Rasulullah Saw menyuruh (mewajibkan) kita umatnya dalam sabdanya:
“Cintailah Allah karena nikmat-nikmat yang dianugerahkan kepada kalian. Cintailah aku karena cinta kalian kepada Allah dan cintailah Ahlul Baitku karena cinta kalian kepadaku.” (Sunan Turmudzi, jilid 5, hal 664, hadis 3789).
Akan tetapi, dari apa yang sering mereka katakan tentang cinta ahlul bait, ternyata banyak ucapan-ucapan kaum Wahabi tentang Cinta Ahlut Bait hanyalah bohong besar belaka.
Pengakuan cinta mereka tidak dapat dibuktikan alias dusta. Ada banyak alasan yang mereka paparkan dengan membuat berbagai macam definisi yang membingungkan tentang ahlul bait, dimana intinya mengarah kepada penolakan untuk mencintai ahlul bait.
Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman Al Jufri
Berwajah tampan dengan sosoknya yang tinggi besar dan berbadan tegap. Jubah dan sorban yang dikenakan membuatnya lebih berwibawa. Saat ini beliau menjadi idola dan panutan para kawula muda di negara-negara Timur Tengah. Dialah Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman Al Jufri. Ayah beliau pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Yaman Selatan, saat negeri Yaman belum menjadi Negara kesatuan seperti sekarang ini.
Habib Ali Zainal Abidin Al Jufri |
Sejak kecil Habib Ali berguru kepada Al Maghfurlah Al Imam Al Habib abdulqadir bin Ahmad Assegaf, Jeddah, Saudi Arabia. Beliau mendapatkan nadzrah (pandangan) khusus dari Al Imam Al Habib abdulqadir bin Ahmad Assegaf. Kemudian Al Imam Al Habib abdulqadir bin Ahmad Assegaf memerintahkan beliau untuk mengikuti Habib Umar bin Muhammad bin Hafidz bin Syeikh Abibakar dan beliau termasuk generasi awal murid-murid Habib Umar bin Hafidz. Sejak awal keistimewaan Habib Ali Al Jufri sudah nampak baik bakat suluknya maupun keistimewaan akalnya yang tajam dan cerdas melampaui murid-murid lainnya.
Rindu bertemu Nabi SAW
Banyak dari para sahabat ra.
Yang tergetar hatinya bahkan pingsan,
saat mereka teringat akan sosok Rasulullah saw.
Sebagaimana yang pernah di sampaikan oleh Guru Mulia kita
Habibana Munzir Almusawa,
(ketika para sahabat sedang melakukan ibadah shalat)
para sahabat seperti
sayyidina Ali bin Abi
Thalib, sayyidina Abdullah bin Abbas dan sahabat-sahabat yang lainnya
Yang tergetar hatinya bahkan pingsan,
saat mereka teringat akan sosok Rasulullah saw.
Sebagaimana yang pernah di sampaikan oleh Guru Mulia kita
Habibana Munzir Almusawa,
(ketika para sahabat sedang melakukan ibadah shalat)
para sahabat seperti
sayyidina Ali bin Abi
Thalib, sayyidina Abdullah bin Abbas dan sahabat-sahabat yang lainnya
Subscribe to:
Posts (Atom)